Keluhan ini mulai muncul setelah pelanggan Indihome ingin berhenti berlangganan paket internet, menyusul pemblokiran Netflix dan penerapan kebijakan FUP atau (fair usage policy) yang dikeluarkan Telkom baru-baru ini.
"Berhenti berlangganan Telkom Indonesia Indihome = Berhenti internet, berhenti tv, dan Cabut line telepon, dan no telepon 20 tahun lebih hangus gitu aja.." tulis Ridwan Fariz di jejaring sosial Facebook pada Senin (1/2/2016) malam.
Dengan demikian, jika ingin berhenti berlangganan internet, maka pelanggan Telkom Indihome dipaksa untuk melepas layanan lain, seperti TV kabel dan sambungan telepon.
Padahal, telepon rumah masih dibutuhkan oleh pelanggan, dan nomor telepon itu telah dimiliki selama puluhan tahun. Tak hanya pelanggan rumahan, pelanggan perkantoran pun juga mengalami hal yang sama.
Kepada KompasTekno, Fariz menjelaskan, ia telah menghubungi Telkom di nomor 147. Customer service mengatakan, jika pelanggan ingin berhenti berlangganan Indihome, maka semua layanan Telkom akan dicabut, berikut pengambilan barang yang dipinjamkan.
"Yang parahnya lagi adalah nomor telepon juga akan dinonaktifkan dengan alasan semua sudah terintegrasi," kata Ridwan kepada KompasTekno melalui pesan WhatsApp, Selasa (2/2/2016) pagi.
Bumerang Triple Play
Blunder Telkom ini muncul akibat paket Triple Play yang ditawarkan Telkom. Triple Play adalah paket yang memberikan koneksi internet, TV kabel, dan sambungan telepon menjadi satu.Seperti diketahui, Telkom telah memigrasikan jaringan teleponnya dari kabel telepon pada umumnya ke jaringan kabel fiber optic sepanjang 2015 lalu.
Kabel fiber itu juga yang dipakai untuk menyalurkan layanan internet dan TV kabel.
Pelanggan yang komplain karena sambungan telepon juga akan diputus saat ingin berhenti berlangganan internet merasa ditipu karena sejak awal tidak ada penjelasan dari tenaga pemasaran Indihome.
"Pihak marketing tidak menginformasikan hal ini, iming-iming promo saja," kata Ridwan.
Operator 147 Telkom dikatakan Ridwan juga tidak bisa membantu karena peraturannya memang demikian, dan terkesan menyalahkan pihak marketing di lapangan.
Anehnya, Ridwan mengaku telah mengajukan komplain ke kantor Telkom, dan ternyata petugas di kantor tersebut menjelaskan bahwa pengguna nomor lama masih bisa berhenti berlangganan Indihome tanpa pencabutan sambungan telepon.
Hal ini menunjukkan bahwa tidak ada komunikasi yang jelas antara pihak Telkom pusat dan Telkom di daerah karena memberikan keterangan yang berbeda.
KompasTekno telah mencoba menghubungi pihak Telkom, tetapi belum mendapat balasan hingga tulisan ini dinaikkan.
Namun, di FAQ Indihome, tepatnya di nomor 33, Telkom menulis bahwa bila pelanggan memutuskan untuk berhenti berlangganan, maka otomatis layanan akan berhenti, termasuk layanan Triple Play, seperti internet, interactive TV, dan telepon.
"Seluruh perangkat Telkom yang terdapat di pelanggan akan diambil kembali oleh pihak Telkom," demikian dituliskan pihak Telkom.
Yah, setidaknya kalian lebih baik memikirkan matang-matang lagi sebelum kalian ingin berlangganan dengan IndiHome sebelum pada akhirnya kalian menyesal karena konsekuensi yang harus kalian terima pada saat menjalin hubungan kerja dengan IndiHome.
Sumber : tekno kompas
No comments:
Post a Comment